Kredit Jaminan Sertifikat Rumah Ini Keuntungannya

Sertifikat rumah menjadi salah satu aset berharga yang tentu saja harus dijaga baik oleh pemiliknya. Tidak terkecuali saat Anda membutuhkan dana cepat dan terpaksa harus mengajukan kredit jaminan sertifikat rumah. Tentu tidak ada yang salah karena mengajukan kredit pinjaman menjadi salah satu upaya Anda keluar dari kondisi benar-benar terdesak saat tidak menemukan solusi lain.

Selama Anda menjaminkan sertifikat rumah di lembaga terpercaya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Malah akan ada sejumlah keuntungan yang bisa dapatkan, diantaranya:

  1. Limit kredit pinjaman menggunakan agunan sertifikat rumah akan diterima dengan proses pencairan dana yang cepat.
  2. Anda akan mendapatkan jangka waktu pinjaman atau tenor dalam rentang yang relatif lama dibanding kredit dengan agunan aset lain. Besar tenor ini sendiri cukup bervariasi mulai 1 tahun hingga 5 tahun. Beberapa lembaga pemberi pinjaman sekarang ini juga memiliki fasilitas tenor yang bisa diperpanjang sesuai dengan kemampuan membayar para nasabah.
  3. Meski memiliki daya nilai tinggi ternyata kredit dengan agunan sertifikat rumah umumnya memiliki suku bunga cicilan yang relatif lebih ringan dibanding produk pinjaman lain.
  4. Berkesempatan mendapat jumlah dana pinjaman yang besar bergantung nilai aset yang dijadikan agunan.

Risiko Kredit Jaminan Sertifikat Rumah

Tentu selain ada keuntungan tetap ada risiko dari kredit jaminan sertifikat rumah yang diajukan. Risikonya pun akan terasa semakin besar untuk sertifikat rumah dengan nilai yang tinggi. Anda harus memahami akan risiko ini.

Adapun beberapa risiko yang menyertai proses kredit dengan jaminan sertifikat rumah diantaranya:

1. Risiko Ditolak

Ternyata tidak semua sertifikat rumah bisa laku sebagai jaminan. Hal ini karena lembaga pemberi jaminan memiliki dasar analisis tersendiri yang diantaranya mencakup capacity, character, capital, condition, dan collateral. Perwakilan dari lembaga pemberi jaminan akan melakukan survey sebagai bahan pertimbangan.

2. Risiko Kredit Macet

Saat akan mengajukan kredit memang harus mempertimbangkan kondisi finansial. Setelah dana pinjaman cair, maka ada kewajiban membayar cicilan tiap bulannya. Pastikan tidak macet jika tidak ingin rumah yang dijadikan agunan disita.

3. Risiko Denda

Beberapa lembaga penyedia pinjaman memiliki kebijakan lebih ringan, seperti tidak buru-buru melakukan penyitaan selama masih ada upaya membayar kredit tiap bulannya. Hanya saja sebagai konsekuensinya ada denda yang diberlakukan. Tentu keberadaan denda ini dapat menambah besar kredit yang harus dilunasi. Karena itulah penting bersikap bijak tentang kondisi finansial sejak awal.

Itulah beberapa keuntungan dan juga resiko dari kredit jaminan sertifikat rumah yang harus Anda pertimbangkan. Meski benar sedang terdesak membutuhkan dana besar Anda harus tetap berpikir logis agar dapat memilih lembaga pemberi pinjaman terbaik, terpercaya, dan aman. Karena tentu Anda tidak menginginkan beberapa risiko di atas terjadi bukan?