Cara Gadai Sertifikat Rumah Di Bank

Cara Gadai Sertifikat Rumah Di Bank

Kondisi ekonomi seseorang umumnya tidak bisa diprediksi dengan mudah. Ada saatnya kita berada di dalam kondisi keuangan yang baik, ada kalanya juga berada di dalam keadaan yang terpuruk. Pada saat berada di dalam titik yang paling terendah umumnya seseorang akan membutuhkan dana yang besar untuk bisa kembali bangkit kembali. Bagi Anda yang memiliki properti seperti rumah, pinjaman dengan cara gadai sertifikat rumah di bank merupakan solusi yang paling terbaik. Lalu bagaimana proses yang seharusnya dilakukan ? Simak ulasannya  di bawah ini.

Melengkapi Syarat dan Ketentuan yang Berlaku

Lembaga gadai sertifikat rumah di bank baik itu untuk bank maupun non bank pasti akan memiliki berbagai syarat dan juga ketentuan yang memang seharusnya dipenuhi oleh para calon nasabah. Persyaratan ini nantinya akan diterapkan agar mereka bisa mendapatkan informasi valid dari para calon debitur mereka. Informasi ini nantinya akan meliputi, identitas diri hingga status riwayat kredit di waktu pengajuan.

Untuk syarat cara gadai sertifikat rumah di bank yang pasti wajib untuk dipersiapkan adalah berbagai dokumen yang ada di bawah ini :

  • Pasport
  • Agunan
  • NPWP
  • Kartu keluarga
  • KTP
  • Slip Gaji
  • Surat Izin Usaha

Sedangkan pada ketentuannya sendiri akan meliputi :

  • Syarat minimal usia
  • Minimal penghasilan untuk setiap bulannya
  • Riwayat kredit yang dimiliki oleh calon debitur

Proses dalam Pengajuan

Jika nantinya memang sudah memenuhi syarat dan juga ketentuan – ketentuan yang ada di atas, para calon nasabah diharuskan untuk melakukan pengajuan di kantor cabang bank yang akan digunakan. Proses pengajuan ini umumnya akan dimulai dari pengisian formulir hingga menyerahkan berbagai persyaratan. Selanjutnya, pengajuan untuk gadai sertifikat rumah bunga rendah ini akan dilanjut ke dalam proses verifikasi dokumen.

Melakukan Verifikasi Pada Berkas

Setelah itu, dilanjutkan dengan melakukan verifikasi berkas beserta dokumen untuk melakukan pengecekan terkait dengan kredibilitas berkas yang nantinya akan diajukan ke gadai sertifikat rumah Bandung. Proses verifikasi ini nantinya juga akan melibatkan BI checking, yaitu proses pengecekan riwayat dari kredit debitur selama 2 tahun terakhir. Hal ini nantinya dilakukan pihak bank agar bisa menghindari para calon nasabah yang memanipulasi identitas dan juga data yang dimilikinya.

Survei Agunan

Survei agunan dilakukan jika calon nasabah mengajukan cara gadai sertifikat rumah di bank multiguna, tanah atau jaminan yang lainnya multiguna dengan jaminan sertifikat rumah, tanah dan lain sebagainya. Proses ini dilakukan agar bisa mengetahui keadaan agunan secara fisik dan juga legalitasnya. Selain itu, proses survei ini bisa membantu pihak bank untuk menaksir dari nilai agunannya. Nilai taksiran inilah yang nantinya akan menjadi patokan besaran berapa uang yang nantinya cair jika sudah disetujui oleh pihak bank.

BERIKUT CARA & PROSES PINJAMAN SERTIFIKAT RUMAH

BERIKUT CARA & PROSES PINJAMAN SERTIFIKAT RUMAH

BERIKUT INI CARA & PROSES DALAM PINJAMAN SERTIFIKAT RUMAH

 

Cara dan proses dalam mengajukan pinjaman sertifikat rumah tentu harus anda pahami betul ketika ingin mengajukan pinjaman dengan agunan sertifikat rumah. Memilih pinjaman dana dengan gadai sertifikat rumah dapat menjadi solusi cerdas untuk anda yang saat ini sedang membutuhkan dana baik untuk pengembangan bisnis ataupun kredit konsumtif. Untuk suku bunga per bulan yang ditawarkan relatif kecil karena setiap lembaga keuangan di Indonesia yang resmi diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sertifikat rumah menjadi salah satu agunan yang memiliki nilai jual tinggi dan tidak mengalami penyusutan nilai jual dari tahun ke tahun. Oleh sebab itu anda perlu memperhatikan tempat yang aman dalam memilih tempat gadai sertifikat rumah. Pada umumnya masyarakat akan memilih pengajuan ke bank umum terlebih dahulu dengan penawaran suku bunga relatif rendah seperti Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BCA, Bank BNI dan beberapa bank umum lainnya yang telah dikenal oleh masyarakat. Namun tidak semua data pengajuan dapat diproses oleh bank tersebut ada beberapa kendala di lapangan seperti halnya BI checking, Berapa lama prosesnya, Lokasi jaminan dan lain sebagainya.

Ada beberapa alternatif tempat dalam mengajukan pinjaman jaminan sertifikat rumah diantaranya Bank, Lembaga Pembiayaan, Bank Perkreditan Rakyat, Pegadaian dan Koperasi. Masing – masing tempat tersebut tentu memiliki keunggulan sendiri – sendiri dalam proses gadai sertifikat rumah. Rata – rata tempat gadai tersebut telah menerapkan sistem SLIK BI Checking dalam proses pengajuannya oleh sebab itu selalu jaga pembayaran kredit anda demi memudahkan pengajuan pinjaman anda berikutnya di kemudian hari. Jika Bi Checking terkendala di pinjaman tanpa jaminan seperti kartu kredit, KTA, dan pinjaman online dengan limit kecil dan tidak terlalu banyak masih ada beberapa bank BPR yang bisa bantu prosesnya. Namun jika terkendala di pinjaman dengan jaminan seperti Mobil, Motor dan Rumah sangat sulit membantu prosesnya sebelum menyelesaikan kredit macet tersebut.

Gadai Sertifikat Rumah

CARA MENGAJUKAN PINJAMAN SERTIFIKAT RUMAH

Mengajukan pinjaman sertifikat rumah menjadi cara dalam memperoleh dana yang cukup besar. Dikarenakan aset nilai rumah memiliki nilai jual yang tinggi Namun dengan jaminan yang bernilai tinggi tersebut bukan hal yang pasti bank atau lembaga pembiayaan akan memberikan pinjaman yang tinggi juga ke calon debiturnya. Semua kembali lagi ke data penghasilan keuangan 3- 6 bulan terakhir yang akan dinilai oleh bank atau lembaga pembiayaan. Oleh sebab itu jika anda tidak memiliki penghasilan tetap dan baru mau memulai usaha tanpa ada pendapatan lain lagi sudah dipastikan data anda akan sulit diproses karena kembali lagi bank atau lembaga pembiayaan akan menilai keuangan anda 3 – 6 bulan terakhir.

Meskipun nillai harga rumah yang dijaminkan tinggi namun penghasilan calon debitur minim maka akan sulit mendapatkan pinjaman maksimal. Oleh sebab itu berikan semua informasi penghasilan pemasukan keuangan anda per bulan agar bank dapat menganalisa dan menyimpulkan pendapatan keuangan anda. Pada dasarnya bank memiliki kebijakan sendiri – sendiri dalam memberikan berapa besar pinjaman yang diberikan kepada calon debitur . Untuk hitungan kasarnya bank akan memberikan besaran angsuran sebesar 30 – 40% dari total pendapatan bersih per bulan setelah dikurangi juga dengan rasio hutang berjalan apabila terdapat pinjaman di tempat lain.

Berikut ini beberapa ketentuan dalam mengajukan proses gadai sertifikat rumah :

  • Usia pemohon minimal 21 tahun dan maksimal 60 tahun lunas kredit, Namun untuk usia maksimal kembali ke kebijakan bank masing – masing karena ada beberapa bank yang menerapkan batas usia kredit 65 tahun lunas
  • Lokasi rumah tidak dekat dengan SUTET, Tidak dekat pemakaman, Tidak dekat Kali besar, Tidak banjir
  • Plafon pinjaman mulai dari 20 juta – 5 milyar
  • Tenor pinjaman untuk kredit multiguna tidak jauh dari tenor 5 tahun maksimal

PROSES PINJAMAN AGUNAN SERTIFIKAT RUMAH

Proses pinjaman dengan agunan sertifikat rumah memiliki waktu yang cukup panjang antara 1 – 2 minggu sampai dana cair ke rekening pribadi anda. Proses gadai sertifikat rumah memiliki waktu panjang karena ada beberapa proses yang harus dilewati Namun kembali lagi ke kebijakan bank masing – masing juga dan tergantung berapa besar nilai pinjaman yang diajukan. Karena jika anda mengajukan ke cabang dengan nilai nominal tertentu biasanya cabang tersebut diberikan wewenang approval pada nilai yang sudah ditetapkan sedangkan jika ingin mengajukan pinjaman lebih besar harus persetujuan pusat oleh sebab itu perlu waktu lebih lama dalam proses pengajuannya.

Proses awal ketika mengajukan pinjaman sertifikat rumah yaitu SLIK BI Checking pada proses awal tersebut bank akan meminta dokumen untuk pengajuan BI checking kepada calon debitur. Proses ini sangat efisien untuk bank karena bank dapat melihat riwayat kredit calon debitur dan dapat memilih proses lanjut atau tidaknya sebelum proses survey. Karena jika dilakukan proses survey terlebih dahulu tentu akan membuang waktu, tenaga dan biaya serta tidak efisien jika ternyata BI checking calon debitur kurang bagus yang pada akhirnya data tersebut di tolak.

Selanjutnya proses survey dan pengumpulan data sebagai syarat pengajuan pinjaman kredit. Pada saat proses survey berikan informasi dengan sebenar – benarnya karena bank atau lembaga pembiayaan pasti akan mengkroscek informasi dari calon debiturnya. Jika pinjaman anda telah disetujui proses selanjutnya pengecekan jaminan sertifikat rumah di BPN yang dilakukan oleh notaris rekanan bank. Pada proses pengecekan ini biasanya memerlukan waktu pengecekan beberapa hari dan setelah pengecekan selesai baru proses akad kredit di hadapan notaris dan pencairan dana.

Persyaratan Gadai Sertifikat Rumah :

  • Fotocopy KTP Suami Istri
  • Fotocopy Kartu Keluarga
  • Fotocopy Buku Nikah/Surat Nikah
  • Slip Gaji + Surat Keterangan Karyawan/ID Card (Untuk Karyawan)
  • SKU + Nota2 atau Akta Legalitas Perusahaan + SIUP + TDP (Bagi Wiraswasta)
  • Rekening Koran/Rekening Tabungan
  • Fotocopy PBB + IMB
  • Fotocopy SHM/SHGB

 

Untuk Info Lebih Lanjut Hub : 0858 9268 2443 (Tlp/WA)